Logo Bloomberg Technoz

Inflasi AS Masih 'Panas', Harga Emas Tak Lagi Ganas

Hidayat Setiaji
11 April 2024 07:29

Emas batangan.
Emas batangan.

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas dunia turun pada perdagangan kemarin. Rilis data inflasi di Amerika Serikat (AS) jadi sentimen negatif bagi sang logam mulia.

Pada Rabu (10/4/2024), harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 2.335,53/troy ons. Berkurang 0,76% dibandingkan hari sebelumnya. Ini menjadi koreksi pertama setelah harga naik 3 hari beruntun.

Pagi ini, Kamis (11/4/2024) pukul 06:25 WIB, koreksi harga emas masih berlanjut. Harga berada di US$ 2.334,62/troy ons atau turun tipis 0,04%.

Harga Emas di Pasar Spot (Sumber: Bloomberg)

Sentimen negatif bagi harga emas datang dari Negeri Paman Sam. Kemarin malam waktu Indonesia, US Bureau of Labor Statistics mengumumkan laju inflasi AS pada Maret berada di 3,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy), tertinggi sejak September.

Angka itu juga lebih tinggi dibandingkan konsensus pasar yang memperkirakan di 3,4% yoy.