Logo Bloomberg Technoz

Bank Neo Commerce (BBYB) Rugi Rp573 Miliar di 2023

Redaksi
05 March 2024 18:59

Dok. Bank Neo Commerce
Dok. Bank Neo Commerce

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC), emiten bank digital dengan kode BBYB mencatatkan kerugian Rp573 miliar untuk kinerja keuangan 2023. Kerugian ini turun 27,38% dibandingkan kinerja keuangan 2022 yang mencatatkan rugi Rp789 miliar.

Pejabat Sementara (Pjs.) Direktur Utama PT Bank Neo Commerce Tbk, Aditya Windarwo mengatakan, perseroan dalam tahap Road to Profitability. "Hal ini merupakan landasan yang kuat untuk membuat BNC lepas landas, kami optimis untuk mencanangkan dapat meraih laba sepanjang tahun di tahun 2024 ini," ujarnya dalam siaran pers, Selasa (5/3/2024).

Pada akhir Desember 2023, BNC telah menyalurkan kredit sebesar Rp10,78 triliun, naik sebesar 5,26% dibandingkan pada tahun 2022.  Rasio Kredit Bermasalah atau NPL net tercatat yang sebesar 0,95%.  

Dari sisi pendanaan, BNC menghimpun dana pihak ketiga (DPK) Rp13,87 triliun. Sementara itu, komposisi Loan to Deposit Ratio (LDR) mengalami peningkatan menjadi 77,73% di tahun 2023 dari tahun sebelumnya yang sejumlah 70,89%.

Pendapatan Bunga Bersih (Net Interest Income/NII) BNC secara tahunan (yoy) di tahun 2023 secara signifikan sebesar 86,32% atau menjadi Rp3,54 triliun jika dibandingkan dengan tahun 2022 yang sebesar Rp1,90 triliun.