Logo Bloomberg Technoz

PTDI Kembangkan Taksi Terbang, Ditargetkan Beroperasi 2028

Azura Yumna Ramadani Purnama
25 February 2024 20:33

Pesawat taksi terbang BETA ALIA-250 EVA electric uji terbang di Westchester County Airport, AS, Selasa (14/2/2023). (Tiffany Hagler-Geard/Bloomberg)
Pesawat taksi terbang BETA ALIA-250 EVA electric uji terbang di Westchester County Airport, AS, Selasa (14/2/2023). (Tiffany Hagler-Geard/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Dirgantara Indonesia (PTDI) sedang mengembangkan taksi udara (air taxi), yang digadang-gadang menjadi transportasi masa depan anti-kemacetan.

Sarana transportasi yang awalnya digagas oleh Vela Aero ini, akhirnya melakukan kerja sama dengan PTDI pada tahun 2023 lalu. Taksi udara ini diberikan nama ‘Vela Alpha’.

“PTDI kerja sama dengan Vela Aero untuk mengembangkan air taxi, PTDI berkontribusi di aspek man hour untuk kegiatan engineering dan produksinya,” kata Anissa Carolina, Humas PTDI dalam laman resminya, dikutip Minggu (25/2/2024).

Velo Aero juga memiliki target untuk menyelesaikan sertifikasi taksi udara tersebut di tahun 2028 dan berencana beroperasi pada tahun yang sama.

Adapun, Vela Aero merupakan perusahaan startup yang mulai beroperasi di Bandung, Jawa barat sejak tahun 2022 dan memiliki visi untuk menjadi pionir dalam memberikan solusi mobilitas udara lanjut (advanced air mobility) di Indonesia.