Logo Bloomberg Technoz

Harga Pangan Usai Pemilu: Kenaikan Beras Masih Ganas

Sultan Ibnu Affan
17 February 2024 10:20

Suasana di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) Jakarta Timur, Senin(12/2/2024). (Bloomberg Technoz/Dovana Hasiana)
Suasana di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) Jakarta Timur, Senin(12/2/2024). (Bloomberg Technoz/Dovana Hasiana)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Akhir pekan ini, mayoritas harga komoditas pangan di tingkat pedagang eceran kompak mengalami kenaikan, setelah pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang diselenggarakan pada Rabu, (14/2/2024)

Berdasarkan data Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang dipantau pada Sabtu (17/2/2024) pagi, harga rata-rata beras premium tercatat naik Rp140 (0,88%) menjadi Rp16.080/kg secara nasional. Selama sebulan belakang, harganya sudah naik hampir Rp1.000/kg.

Berdasarkan wilayah, provinsi Kalimantan Utara menjadi wilayah tertinggi dengan Rp18.130/kg atau 12,75% lebih tinggi dari rerata harga nasional.

Harga cabai rawit merah juga terpantau mengalami kenaikan Rp3.010 (5,52%) menjadi Rp57.530/kg, diikuti dengan cabai merah keriting yang juga naikRp710 (1,22%) menjadi Rp58.870/kg.

Kemudian, harga daging sapi murni dan daging ayam ras juga naik masing Rp2.080 (1,55%) dan Rp1.180 (3,25%). Keduanya kini dibanderol Rp136.080/kg dan Rp37.450/kg. Harga telur ayam ras juga naik Rp260 (0,90%) menjadi Rp29.090.