Logo Bloomberg Technoz

2 Nelayan China Tewas Usai Dikejar Penjaga Pantai Taiwan

News
15 February 2024 12:20

Penjaga Pantai Filipina melihat kapal Tiongkok saat misi ke kapal BRP Sierra Madre di Laut Cina Selatan, Jumat (10/11). (Lisa Marie David/Bloomberg)
Penjaga Pantai Filipina melihat kapal Tiongkok saat misi ke kapal BRP Sierra Madre di Laut Cina Selatan, Jumat (10/11). (Lisa Marie David/Bloomberg)

Sing Yee Ong - Bloomberg News

Bloomberg, Dua nelayan China telah meninggal setelah dikejar oleh Penjaga Pantai Taiwan karena diduga memasuki perairan Taiwan. Penegak hukum maritim tersebut menyebutnya sebagai korban jiwa pertama yang pernah terjadi dalam tindakan penegakan hukumnya.

Sebuah speedboat yang terdaftar di China yang membawa empat orang terbalik pada Rabu di lepas pantai pulau Kinmen, Taiwan, dalam sebuah operasi untuk mencegah kapal tersebut masuk tanpa izin, Administrasi Penjaga Pantai Taiwan mengatakan dalam sebuah pernyataan. Dua dari nelayan China berhasil diselamatkan sementara dua lainnya meninggal setelah perawatan darurat gagal, kata pernyataan itu.

China, yang mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya, mengutuk negara demokrasi yang memiliki pemerintahan sendiri tersebut atas pengusiran yang mematikan itu. Zhu Fenglian, juru bicara Kantor Urusan Taiwan di China, mengatakan bahwa insiden tersebut merusak hubungan baik antara orang-orang di kedua sisi Selat Taiwan, lapor Kantor Berita Xinhua.

Seorang petugas pers untuk Administrasi Penjaga Pantai Taiwan mengatakan bahwa telah terjadi konflik yang timbul dari tindakan penegakan hukum, tetapi tidak pernah mengakibatkan kematian.