Logo Bloomberg Technoz

Sepekan Perdagangan Saham: Asing Borong BBCA, ASII Dilego

Muhammad Julian Fadli
08 January 2024 07:45

Papan pergerakan harga saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Papan pergerakan harga saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pada perdagangan pekan pertama di 2024, 2–5 Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju di zona hijau dengan kenaikan 1,07% secara point-to-point ke posisi 7.350,61.

Searah dengan tren positif yang terjadi selama sepekan, investor asing gencar melangsungkan aksi beli bersih (net buy) mencapai Rp2,87 triliun pada perdagangan pasar reguler. Sama halnya, pada perdagangan saham seluruh pasar investor asing net buy hingga Rp2,7 triliun.

Pergerakan Saham BBCA dalam Sepekan Hingga Jumat (5/1/2024) (Bloomberg)

Adapun investor asing tercatat beli bersih (net buy) saham terbanyak pada PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencapai Rp970,41 miliar. Seiring dengan tren pembelian, saham BBCA ikut menguat 1,86% dalam sepekan ke posisi Rp9.575/saham.

Berikut 5 saham dengan angka net buy tertinggi oleh investor asing sepanjang perdagangan sepekan 2–5 Januari 2024:

  1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp970,41 miliar
  2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp856,61 miliar
  3. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp312,37 miliar
  4. PT MD Pictures Tbk (FILM) Rp214,99 miliar
  5. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp173,99 miliar

Sementara itu, investor asing mencetak net sell tertinggi pada saham PT Astra International Tbk (ASII) mencapai Rp222,2 miliar. Bersamaan dengan terjadinya tekanan jual, saham ASII drop 0,44% dalam sepekan ke posisi Rp5.625/saham.

Pergerakan Saham ASII dalam Sepekan Hingga Jumat (5/1/2024) (Bloomberg)