Logo Bloomberg Technoz

Kebakaran Depo Pertamina

Kementerian ESDM Minta Pertamina Analisis Ulang Fasilitasnya

Rezha Hadyan
05 March 2023 07:49

Suasana Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) atau Depo BBM Plumpang, Jakarta Utara, pasca pemadaman akibat kebakaran. (Dok Dimas Ardian/Bloomberg)
Suasana Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) atau Depo BBM Plumpang, Jakarta Utara, pasca pemadaman akibat kebakaran. (Dok Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta PT Pertamina (Persero) untuk melakukan analisis ulang terhadap seluruh fasilitas yang dimilikinya guna meminimalisasi potensi terjadinya insiden.

Menurut Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi, analisis ulang diperlukan guna menghindari terjadinya insiden yang memakan korban jiwa, termasuk kebakaran. "Kami meminta Pertamina melakukan analisa risiko terhadap seluruh fasilitas yang dimiliki," ungkap Agung Pribadi, melalui keterangan resmi, dikutip Minggu (5/3/2023).

Terkait dengan insiden di Depo BBM Plumpang, Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) sudah menurunkan tim dan melakukan inspeksi di lokasi kebakaran. Tim tersebut akan melakukan investigasi menyeluruh guna mencari penyebab terjadinya kebakaran serta mengantisipasi insiden serupa di kemudian hari.

"Direktorat Jenderal Migas juga akan melakukan investigasi menyeluruh untuk mencari root causes kejadian kebakaran guna perbaikan ke depannya, paralel dengan upaya Pertamina untuk melakukan evaluasi dan perbaikan yang diperlukan terhadap keandalan dan kelayakan pada instalasi dan peralatan yang dioperasikan," tutur Agung.

Seperti diketahui, pada Jumat (3/3/2023) terjadi kebakaran di area Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) atau Depo BBM Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023).

SuasanaTerminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) atau Depo BBM Plumpang, Jakarta Utara, pasca pemadaman akibat kebakaran. (Dok Dimas Ardian/Bloomberg)