Logo Bloomberg Technoz

Nilai IPO AKP Nickel Target Rp600 M Lebih, tapi Bukan Saham Baru

Dityasa Hanin Forddanta
28 December 2023 12:00

Karyawan melihat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melihat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Jadwal initial public offering (IPO) PT Adhi Kartiko Pratama atau AKP Nickel Mining masuk tahap tanggal efektif yang akan jatuh besok, Jumat (29/12/2023).

IPO ini menarik, bukan hanya nilai emisinya yang cukup besar, tapi juga sumber saham yang dijual. Sejumlah pelaku pasar menilai IPO AKP Nickel Mining merupakan exit strategy pemegang saham lama.

Mengacu prospektus IPO AKP Nickel Mining, Kamis (28/12/2023), saham yang dijual memang merupakan saham divestasi. Sementara, pada umumnya, saham yang diterbitkan dalam IPO merupakan saham baru seri tertentu.

PT Sungai Mas Minerals dan PT Inti Mega Ventura adalah pemegang saham lama AKP Nickel Mining. Keduanya melakukan divestasi kepemilikannya di AKP Nickel Mining secara total sebanyak-banyaknya 1,22 miliar saham.

Saham divestasi itu yang dijadikan sumber emisi IPO dan dihargai pada rentang Rp430/saham hingga Rp530/saham.