Logo Bloomberg Technoz

Menjelang akhir tahun, Sri Mulyani menyebutkan pendapatan negara pada 2023 tercatat masih tumbuh 3,1%. Meski terlihat rendah, dia mengklaim pertumbuhan penerimaan negara nominalnya sangat tinggi.

"Kalau dibandingkan 2022 dan 2021 penerimaan pendapatan negara, baik pajak, bea cukai maupun penerimaan negara bukan pajak (PNBP) tumbuh sangat tinggi. Tahun 2023 masih bisa tumbuh positif berarti kita tumbuh di atas dua baseline yang sangat tinggi," kata Sri.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumumkan kebijakan baru untuk membantu daya beli masyarakat. Apalagi di tengah kenaikan harga pangan akibat El Nino.

Kebijakan itu adalah pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino. Penerimanya adalah 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). 

"Manfaat yang diberikan adalah Rp 200.000 per bulan selama 2 bulan yaitu November dan Desember. Kebutuhan anggarannya adalah Rp 7,52 triliun," ungkap Sri Mulyani Indrawati dalam jumpa pers APBN Kita di Jakarta, Rabu (25/10/2023).

(dec/lav)

No more pages