Logo Bloomberg Technoz

Tak Sampai 5%, Ekonomi RI Tumbuh di Bawah Ekspektasi

Sultan Ibnu Affan
06 November 2023 11:11

Suasana Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Kamis (16/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Suasana Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Kamis (16/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pertumbuhan ekonomi Indonesia periode kuartal III-2023 melambat, seperti sudah diperkirakan. Sekalipun demikian, angka PDB tumbuh lebih rendah dibandingkan estimasi pasar. 

Pada Senin (6/11/2023), Plt Kepala Biro Pusat Statistik Amalia Adininggar Widyasanti melaporkan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada kuartal III-2023 tumbuh 4,94% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy). Melambat dibandingkan kuartal sebelumnya yang tumbuh 5,17%. Perlambatan pertumbuhan konsumsi rumah tangga menjadi salah satu sebab, ditambah lagi dengan turunnya ekspor dan belanja pemerintah pada kuartal ketiga. 

Konsensus pasar yang dihimpun Bloomberg memperkirakan ekonomi Indonesia tumbuh 5,03% yoy pada kuartal III-2023.

Sedangkan dibandingkan kuartal sebelumnya (quarter-to-quarter/qtq), ekonomi Indonesia tumbuh 1,6%. Juga melambat dibandingkan kuartal sebelumnya yang tumbuh 3,86%.

Konsensus pasar yang dihimpun Bloomberg memperkirakan ekonomi Indonesia tumbuh 1,66% qtq.