Logo Bloomberg Technoz

Ada LRT Fase 1B, Menhub Sebut Kerugian Jakarta Bisa Turun Rp100 T

Dovana Hasiana
30 October 2023 12:15

Warga menaiki kereta LRT Jabodebek dihari pertama beroperasi di Jakarta, Senin (28/8/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Warga menaiki kereta LRT Jabodebek dihari pertama beroperasi di Jakarta, Senin (28/8/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengeklaim angkutan massal dapat menghilangkan atau mengurangi potensi kerugian Jakarta akibat kemacetan dan polusi senilai Rp100 triliun per tahun. 

Pernyataan ini disampaikan oleh Budi dalam kegiatan peletakan batu pertama (groundbreaking) proyek Light Rail Transit atau Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta Fase 1B ruas Velodrome—Manggarai, Senin (30/10/2023).

Angkutan massal perkotaan, kata Budi Karya, dapat mengurangi jumlah kendaraan pribadi dan yang pada akhirnya mengurangi kemacetan serta polusi.

“Artinya mengurangi kemacetan, mengurangi polusi, [masalah lingkungan] environment, dan menghilangkan atau mengurangi kerugian yang untuk Jakarta untuk satu tahun itu Rp100 triliun,” ujarnya.

Untuk itu, Budi Karya mengimbau semua pemangku kepentingan, seperti Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), pemerintah provinsi di seluruh Indonesia, dan masyarakat bekerja sama dan menjadikan angkutan massal perkotaan menjadi eksis dan digunakan oleh masyarakat Indonesia.