Zheping Huang dan Lulu Yilun Chen - Bloomberg News
Bloomberg, Raksasa fintech China, Ant Group Co., berencana melepas investasinya di A&T Capital. Menurut sumber yang mengetahui masalah tersebut, mereka memutuskan menarik dana senilai US$100 juta atau setara Rp1,5 triliun yang diinvestasikan di aset digital yang saat ini bergejolak.
Langkah ini dilakukan beberapa bulan setelah mitra pendiri A&T, Yu Jun, mengundurkan diri saat perusahaan tersebut memulai penyelidikan atas perilakunya di tempat kerja. Yu, mantan eksekutif Ant, membantu konglomerat fintech yang didukung oleh Jack Ma itu untuk mendirikan A&T guna berinvestasi dalam proyek-proyek kripto di luar negeri.
Namun sumber mengatakan masih belum jelas apakah perusahaan ventura itu akan terus beroperasi atau menarik investor baru.
Pada Senin (18/9/2023) sore, situs webnya diketahui mengalami gangguan time-out. Sementara juru bicara Ant dan Yu tidak menanggapi permintaan komentar. Perwakilan A&T juga tidak merespons permintaan komentar melalui pesan.
Didirikan pada April 2021, A&T telah berinvestasi di beberapa startup kripto terpopuler. Termasuk di antaranya pemberi pinjaman aset digital Matrixport dan pembuat software Ethereum, ConsenSys. Ant adalah salah satu investor utama di A&T.
Data PitchBook menunjukkan pendanaan ventura kripto turun ke level terendah sejak 2020 pada kuartal kedua. Penurunan ini menyusul kejatuhan aset virtual tahun lalu, dan terjadi di tengah lonjakan minat dalam teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan.
(bbn)
