Logo Bloomberg Technoz

Bersih-bersih Semrawut Alat Peraga Kampanye di Ibu Kota

Andrean Kristianto
29 January 2024 17:59

Petugas gabungan menertibkan alat peraga kampanye (APK) di Jalan Kramat Jati, Senin (29/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Petugas gabungan menertibkan alat peraga kampanye (APK) di Jalan Kramat Jati, Senin (29/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Tindakan ini diambil karena APK terlihat dalam kondisi kumuh, rusak, serta melanggar peraturan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Tindakan ini diambil karena APK terlihat dalam kondisi kumuh, rusak, serta melanggar peraturan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Satu persatu alat peraga kampanye dicopot dan dinaikkan kedalam mobil. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Satu persatu alat peraga kampanye dicopot dan dinaikkan kedalam mobil. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sejak awal kampanye, baliho, spanduk, bendera partai, dan pamflet telah menjamur di seluruh penjuru Ibu Kota (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sejak awal kampanye, baliho, spanduk, bendera partai, dan pamflet telah menjamur di seluruh penjuru Ibu Kota (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Namun pemasangan yang tidak sesuai aturan membuat kota Jakarta terlihat kumuh. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Namun pemasangan yang tidak sesuai aturan membuat kota Jakarta terlihat kumuh. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bahkan ada pengendara lalu lintas yang mengalami kecelakaan akibat alat peraga kampanye. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bahkan ada pengendara lalu lintas yang mengalami kecelakaan akibat alat peraga kampanye. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Hingga kini, masih banyak APK melanggar aturan dan semrawut yang terpasang di beberapa titik di Jakarta. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Hingga kini, masih banyak APK melanggar aturan dan semrawut yang terpasang di beberapa titik di Jakarta. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Petugas gabungan menertibkan alat peraga kampanye (APK) di Jalan Kramat Jati, Senin (29/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Tindakan ini diambil karena APK terlihat dalam kondisi kumuh, rusak, serta melanggar peraturan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Satu persatu alat peraga kampanye dicopot dan dinaikkan kedalam mobil. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Sejak awal kampanye, baliho, spanduk, bendera partai, dan pamflet telah menjamur di seluruh penjuru Ibu Kota (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Namun pemasangan yang tidak sesuai aturan membuat kota Jakarta terlihat kumuh. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Bahkan ada pengendara lalu lintas yang mengalami kecelakaan akibat alat peraga kampanye. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Hingga kini, masih banyak APK melanggar aturan dan semrawut yang terpasang di beberapa titik di Jakarta. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Petugas gabungan melakukan penertiban terhadap alat peraga kampanye (APK) Pemilu di sepanjang Jalan Kramat Jati, Jakarta Timur, pada hari Senin (29/1). Tindakan ini diambil karena APK terlihat dalam kondisi kumuh, rusak, dan terlihat tidak teratur.

Para petugas mencopot alat peraga kampanye yang terpasang di pagar median jalan protokol karena melanggar aturan. Banner calon legislatif dan calon presiden serta bendera partai pemilu 2024 dilepaskan satu per satu, kemudian dimuat ke dalam mobil untuk diamankan di kantor Kelurahan Kramat Jati.

Sejak awal kampanye, baliho, spanduk, bendera partai, dan pamflet telah menjamur di seluruh penjuru Ibu Kota. Namun, masalah muncul ketika APK dipasang di fasilitas umum seperti pagar median jalan, trotoar, jembatan penyeberangan orang (JPO), jalur sepeda, hingga taman kota. Keadaan ini membuat sejumlah wilayah terlihat kumuh dan merusak keindahan lingkungan.

Tak sedikit APK milik peserta pemilu ini dipasang tak sempurna di sisi jalan raya. Hal ini berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas. 

(dre/ain)