Logo Bloomberg Technoz

Kondisi Israel Usai Serangan Balik Iran dengan Rudal Balistik

Redaksi
14 June 2025 13:37

Tim penyelamat Israel di dekat bangunan yang rusak akibat serangan rudal balistik Iran di Ramat Gan, Israel, Jumat (13/6/2025). (Kobi Wolf/Bloomberg)

Tim penyelamat Israel di dekat bangunan yang rusak akibat serangan rudal balistik Iran di Ramat Gan, Israel, Jumat (13/6/2025). (Kobi Wolf/Bloomberg)

Iran membalas serangan Israel dengan melancarkan gempuran rudal balistik di Israel. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Iran membalas serangan Israel dengan melancarkan gempuran rudal balistik di Israel. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Beberapa rudal Iran dilaporkan menghantam beberapa tempat, termasuk di Tel Aviv dan Ramat Gan, kota dekat Tel Aviv. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Beberapa rudal Iran dilaporkan menghantam beberapa tempat, termasuk di Tel Aviv dan Ramat Gan, kota dekat Tel Aviv. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Iran meluncurkan kurang dari 100 rudal dalam dua gelombang ke Israel. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Iran meluncurkan kurang dari 100 rudal dalam dua gelombang ke Israel. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Sebanyak 40 orang dirawat di rumah sakit Israel setelah serangan Iran dua di antaranya dalam kondisi kritis. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Sebanyak 40 orang dirawat di rumah sakit Israel setelah serangan Iran dua di antaranya dalam kondisi kritis. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Tim penyelamat Israel beroperasi di sejumlah lokasi di seluruh lokasi tempat proyektil jatuh dilaporkan. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Tim penyelamat Israel beroperasi di sejumlah lokasi di seluruh lokasi tempat proyektil jatuh dilaporkan. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Suara ledakan terdengar di langit Yerusalem saat gelombang baru rudal Iran mengarah ke wilayah Israel. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Suara ledakan terdengar di langit Yerusalem saat gelombang baru rudal Iran mengarah ke wilayah Israel. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Sebelumnya, pada Jumat pagi, Israel meluncurkan serangan berskala besar ke Iran. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Sebelumnya, pada Jumat pagi, Israel meluncurkan serangan berskala besar ke Iran. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Tim penyelamat Israel di dekat bangunan yang rusak akibat serangan rudal balistik Iran di Ramat Gan, Israel, Jumat (13/6/2025). (Kobi Wolf/Bloomberg)
Iran membalas serangan Israel dengan melancarkan gempuran rudal balistik di Israel. (Kobi Wolf/Bloomberg)
Beberapa rudal Iran dilaporkan menghantam beberapa tempat, termasuk di Tel Aviv dan Ramat Gan, kota dekat Tel Aviv. (Kobi Wolf/Bloomberg)
Iran meluncurkan kurang dari 100 rudal dalam dua gelombang ke Israel. (Kobi Wolf/Bloomberg)
Sebanyak 40 orang dirawat di rumah sakit Israel setelah serangan Iran dua di antaranya dalam kondisi kritis. (Kobi Wolf/Bloomberg)
Tim penyelamat Israel beroperasi di sejumlah lokasi di seluruh lokasi tempat proyektil jatuh dilaporkan. (Kobi Wolf/Bloomberg)
Suara ledakan terdengar di langit Yerusalem saat gelombang baru rudal Iran mengarah ke wilayah Israel. (Kobi Wolf/Bloomberg)
Sebelumnya, pada Jumat pagi, Israel meluncurkan serangan berskala besar ke Iran. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Satu orang perempuan dilaporkan tewas dan sekitar 40 orang lainnya terluka akibat serangan rudal yang diluncurkan Iran ke wilayah Israel, demikian disampaikan Duta Besar Israel untuk Amerika Serikat (AS), Yechiel Leiter.

"Kami menghadapi tiga gelombang serangan rudal balistik dari Iran hari ini, totalnya sekitar 150 rudal," ujar Leiter seperti dilaporkan CNN.

Ia menambahkan bahwa Israel memperkirakan Iran masih akan melanjutkan serangan, mengingat negara tersebut memiliki sekitar 2.000 rudal balistik dalam persediaan. Ia juga menuduh Iran sengaja menyasar warga sipil Israel.

Sementara itu, suara ledakan terdengar di langit Yerusalem saat gelombang baru rudal Iran mengarah ke wilayah Israel.

"Diluncurkan lagi serangan rudal tambahan ke wilayah Negara Israel," demikian pernyataan Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

IDF sebelumnya telah memperingatkan potensi serangan lanjutan dan menyatakan bahwa sistem pertahanan udara mereka sedang beroperasi secara aktif.

(red)