CPO adalah aset yang dibanderol dalam ringgit. Ketika ringgit terdepresiasi, maka kontrak CPO menjadi lebih murah bagi investor yang memegang mata uang lainnya.
Analisis Teknikal
Jadi bagaimana perkiraan harga CPO untuk hari ini, Rabu (10/12/2025)? Apakah bisa naik lagi atau kembali terkoreksi?
Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), CPO masih tersangkut di zona bearish. Terbukti dengan Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 42. RSI di bawah 50 menunjukkan suatu aset sedang dalam posisi bearish.
Akan tetapi, indikator Stochastic RSI berada di 73. Menghuni area beli (long) yang kuat.
Untuk perdagangan hari ini, harga CPO sejatinya masih berpeluang naik. Target resisten terdekat ada di kisaran MYR 4.120-4.132/ton.
Resisten lanjutan ada di rentang MYR 4.157-4.83/ton. Target paling optimistis atau resisten terjauh rasanya ada di MYR 4.238/ton.
Namun andai harga CPO turun, maka target support terdekat adalah MYR 4.095/ton. Penembusan di titik ini berisiko memangkas harga ke level MYR 4.079-4.059/ton.
(aji)

































