Indonesia-Turki Akan Perluas Rute & Tambah Frekuensi Penerbangan
Redaksi
27 October 2025 11:40

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indonesia dan Turki menyepakati peningkatan kerja sama penerbangan sipil melalui perluasan jaringan rute dan kapasitas hak angkut penumpang usai menggelar konsultasi bilateral hubungan udara di Istanbul pada 22–23 Oktober 2025.
Pertemuan tersebut menghasilkan penandatanganan Record of Discussion dan Implementing Arrangement sebagai landasan penguatan konektivitas kedua negara. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari permintaan Presiden RI dan Presiden Turki dalam High-Level Strategic Cooperation Council (HLSC) pada Februari lalu di Bogor terkait penambahan frekuensi penerbangan langsung.
Delegasi Indonesia dipimpin oleh Direktur Angkutan Udara, Agustinus Budi Hartono, sementara Turki diwakili oleh Kemal Yuksek, Director General of Civil Aviation. Pertemuan turut dihadiri perwakilan dari Kementerian Luar Negeri, KBRI Ankara, KJRI Istanbul, Angkasa Pura Indonesia, dan Garuda Indonesia.
Melalui kesepakatan terbaru, delapan destinasi baru di Indonesia dibuka dalam perjanjian udara yakni Yogyakarta, Majalengka, Manado, Medan, Balikpapan, Sorong, Kediri, dan Lombok.
Kedelapan destinasi ini sekaligus melengkapi dua destinasi yang telah ada yaitu Jakarta dan Denpasar. Dari pihak Turki, kota Izmir dan Bodrum kini masuk daftar titik layanan selain Istanbul, Ankara, dan Antalya.






























