Bloomberg Technoz, Jakarta - Chief Executive Officer (CEO) Danantara Rosan Roeslani berikan respons terkait perombakan manajemen kunci PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), khususnya posisi direktur utama, yang dinilai terlalu cepat.

Seperti diketahui, RUPSLB Garuda Indonesia (GIAA) kemarin, Rabu (16/10/2025), mengangkat  Glenny H. Kairupan sebagai direktur utama menggantikan Wamildan Tsani.

Wamildan Tsani sendiri menjabat sebagai Direktur Utama Garuda sejak 15 November 2024. Artinya, posisinya telah tergantikan belum genap satu tahun.

Rosan mengatakan, pergantian manajemen kunci Garuda perlu dilihat secara menyeluruh. Terlebih, Danantara telah memiliki rencana jangka pemulihan Garuda Indonesia, yang dimulai dengan penempatan dana senilai US$405 juta.

Bukan hanya pemulihan dari sisi finansial, tapi juga rencana operasional di masa mendatang.