Logo Bloomberg Technoz

Harga Turun 2 Hari Beruntun, Batu Bara Terjebak di Zona Bearish

Hidayat Setiaji
15 October 2025 08:41

Large lumps of coking coal move along a conveyor belt in a processing facility./Bloomberg-Bartek Sadowski
Large lumps of coking coal move along a conveyor belt in a processing facility./Bloomberg-Bartek Sadowski

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga batu bara turun lagi pada perdagangan kemarin. Harga si batu hitam pun genap melemah dua hari beruntun.

Pada Selasa (14/10/2025), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan mendatang ditutup di US$ 103,8/ton. Terpangkas 0,57% dari hari sebelumnya dan menjadi yang terendah sejak 24 September atau tiga pekan terakhir.

Harga batu bara pun sah turun dua hari beruntun. Selama dua hari tersebut, harga terpeleset 0,72%.


Dalam seminggu terakhir, harga batu bara berkurang hampir 1%. Sepanjang 2025 (year-to-date), harga komoditas ini ambruk lebih dari 17%.

Koreksi harga batu bara yang demikian dalam mempengaruhi perekonomian Indonesia. Maklum, Indonesia adalah eksportir batu bara terbesar di dunia.