Israel Tangkap Aktivis, Warga Malaysia Protes di Depan Kedubes AS
News
03 October 2025 14:10

Anisah Shukry - Bloomberg News
Bloomberg, Ribuan warga Malaysia berunjuk rasa di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Kuala Lumpur pada Kamis (2/10) menuntut Washington mengambil sikap atas tindakan Israel, di tengah meningkatnya kritik terhadap rencana kunjungan Presiden AS Donald Trump ke negara Asia Tenggara itu.
Para demonstran mendesak AS menekan Israel agar mengizinkan kapal-kapal pembawa bantuan kemanusiaan untuk Gaza masuk ke wilayah itu, serta membebaskan aktivis dari armada kemanusiaan tersebut. Menurut laporan Bernama, sebanyak 23 warga Malaysia yang berada di kapal itu ditahan Israel, sebagaimana dikonfirmasi Kementerian Luar Negeri Malaysia. Massa juga meminta Trump mencegah apa yang mereka sebut sebagai upaya Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu “membajak” proses perdamaian.
Rencana Trump menghadiri pertemuan ASEAN di Kuala Lumpur semula dianggap sebagai dorongan positif bagi blok regional maupun bagi Malaysia sebagai tuan rumah. Namun, kabar penahanan aktivis armada kemanusiaan itu memicu kemarahan publik di negara mayoritas Muslim yang sudah lebih dulu gelisah dengan perang di Gaza.
Partai oposisi terbesar, PAS, bahkan berencana menggelar aksi besar jika Trump jadi berkunjung, sebagai bentuk protes atas dukungan AS kepada Israel. Mantan Perdana Menteri Mahathir Mohamad mendesak pemerintah membatalkan undangan untuk Trump, dengan menyebutnya sebagai “pendukung utama genosida” Israel terhadap Palestina. Sementara itu, sayap pemuda partai berkuasa UMNO pada Kamis menuntut pertemuan langsung dengan Presiden AS tersebut.


































