Logo Bloomberg Technoz

60.000 Barel BBM Belum Dibeli Shell dkk, Pertamina Pakai Sendiri

Mis Fransiska Dewi
30 September 2025 11:40

Pendangkalan Alur Pelabuhan Pulau Baai, Pertamina Antisipasi Pasokan BBM Bengkulu dari Tiga Terminal BBM (Dok. Pertamina)
Pendangkalan Alur Pelabuhan Pulau Baai, Pertamina Antisipasi Pasokan BBM Bengkulu dari Tiga Terminal BBM (Dok. Pertamina)

Bloomberg Technoz, Jakarta – PT Pertamina Patra Niaga (PPN) mengungkapkan base fuel sebanyak 60.000 barel dari total 100.000 barel kargo impor tahap pertama yang ditawarkan oleh kepada badan usaha (BU) hilir migas akhirnya dipakai oleh perseroan, imbas tidak kunjung ada kesepakatan pembelian dari  SPBU swasta.

Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga Roberth MV Dumatubun mengungkapkan saat ini baru SPBU PT Vivo Energy Indonesia (Vivo) yang sudah sepakat membeli base fuel dari Pertamina, dengan volume sebanyak 40.000 barel. Dengan demikian, masih terdapat sisa base fuel impor tahap pertama sebanyak 60.000 barel. 

Dia menegaskan, jika tidak juga terserap, bahan bakar minyak dasaran tersebut akan dipakai sendiri oleh perusahaan pelat merah tersebut.


“Kargo yang tidak terserap 60.000 barel dipakai Pertamina saat ini,” kata Roberth saat dihubungi, Selasa (30/9/2025).

“Belum ada selain Vivo [beli base fuel ke Pertamina], yang lain belum ada action," ujarnya.

Petugas berjaga saat stok BBM kosong di SPBU VIVO Warung Buncit, Jakarta, Rabu (27/8/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)