Logo Bloomberg Technoz

Fitur Live Translation AirPods Diblokir untuk Pengguna di Eropa

Farras Farhan
12 September 2025 13:45

AirPods Pro 3 (Chris Welch/Bloomberg)
AirPods Pro 3 (Chris Welch/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Fitur baru terjemahan secara real-time atau waktu nyata (live translation) Apple untuk AirPods bakal dilarang bagi jutaan penggunanya di Eropa saat diluncurkan pekan depan. Hal ini dikarenakan peraturan Uni Eropa (UE) yang ketat kemungkinan menghambat peluncurannya.

Apple menyatakan di laman resminya bahwa ketersediaan fitur tersebut tak akan tersedia jika pengguna secara fisik berada di UE dan wilayah akun Apple mereka berada di Eropa. Perusahaan teknologi multinasional itu tidak memberikan alasan pembatasan ini, namun tekanan hukum dan peraturan tampaknya menjadi penyebab yang paling masuk akal.

Secara khusus, Undang-Undang artificial intelligence (AI) UE dan General Data Protection Regulation (GDPR) memberlakukan persyaratan ketat ihwal bagaimana layanan ucapan dan terjemahan ditawarkan. Regulator mungkin hendak mempelajari cara kerja fitur live translation, dan bagaimana hal itu memengaruhi privasi, persetujuan, alur data, dan hak pengguna. 


Apple ingin memastikan sistemnya sepenuhnya mematuhi aturan ini sebelum mengaktifkan fitur tersebut di seluruh akun UE. Fitur terjemahan langsung milik perusahaan yang berbasis di Cupertino, California, Amerika Serikat (AS) tersebut yang diluncurkan saat pengumuman AirPods Pro 3, juga bakal hadir di model lama termasuk AirPods 4 dengan active noise cancellation dan AirPods Pro 2.

Sebagai informasi, fitur itu memfasilitasi komunikasi tanpa harus menggunakan tangan (hands-free) dengan memungkinkan penggunanya berbicara secara alami saat memakai AirPods. Untuk percakapan dengan pengguna non-AirPods, iPhone bisa menampilkan transkripsi langsung secara horizontal, menampilkan terjemahan dalam bahasa pilihan lawan bicaranya.