Logo Bloomberg Technoz

BPOM Minta Tambah Anggaran Rp2,6 T, Untuk Sasaran MBG dan TBC

Dinda Decembria
03 September 2025 15:40

BPOM bongkar Toko Online Kosmetik Impor Ilegal (Tangkapan layar BPOM)
BPOM bongkar Toko Online Kosmetik Impor Ilegal (Tangkapan layar BPOM)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) mengusulkan tambahan anggaran Rp2,6 triliun di tahun 2026. Usulan ini akan digunakan untuk melakukan intervensi program prioritas seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga penuntasan TBC.

"Total kebutuhan tambahan anggaran untuk pelaksanaan belanja kegiatan teknis BPOM 2026 dan intervensi utama terhadap program prioritas Presiden adalah sebesar Rp 2,6 triliun,"kata Taruna dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI, Rabu (03/09).

Adapun, usulan anggaran MBG yang diajukan sebesar Rp676 miliar. Lalu, penyelenggaran program keluarga harapan Rp6,4 miliar. Penyelenggaraan digitalisasi pendidikan sebesar Rp12 miliar, lalu swasembada pangan Rp22 miliar dan penuntasan TBC anggaran Rp61 miliar.


Sedangkan, untuk rincian mendukung intervensi utama pada program prioritas presiden, kata Taruna membutuhkan sekitar Rp838 miliar.

"Kami mengusulkan tambahan anggaran sebagai berikut, satu untuk intervensi utama pada program prioritas Presiden, kebutuhan kami yaitu Rp 838 miliar, kemudian pelaksanaan tugas dan fungsi Badan POM dengan kegiatan teknis pengawasan obat dan makanan Rp 1,6 triliun, dan kegiatan dukungan manajemen Rp 192 miliar. Jadi total kebutuhan kami, yaitu Rp 1,87 triliun," ujar Taruna