Logo Bloomberg Technoz

Breaking News

Kejatuhan IHSG Kian Dalam, Turun Hingga 2% ke Level 7.792

Muhammad Julian Fadli
29 August 2025 10:39

Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kejatuhan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berlanjut hingga perdagangan jelang siang hari ini, Jumat (29/8/2025). Sampai dengan pukul 10.10 WIB, IHSG ambles 2% ke posisi 7.792.

Volume transaksi tercatat mencapai 23,38 miliar saham yang didominasi oleh tekanan jual, dengan nilai transaksi mencapai Rp8,4 triliun. Frekuensi yang terjadi sebanyak 1,05 juta kali diperjualbelikan.

IHSG Jatuh 2% (Bloomberg)

Adapun sebanyak 619 saham mengalami pelemahan, dan hanya 102 saham yang menguat. Sedangkan 74 saham tidak bergerak.


Sejumlah saham menjadi pemberat laju IHSG pada perdagangan Sesi I di pagi jelang siang hari ini, termasuk saham Big Caps, yaitu saham BREN, BBRI, BMRI, hingga saham BBNI.

Yang jadi perhatian, saham–saham konsumen non primer, saham infrastruktur, dan saham properti jadi pemberat IHSG sepanjang satu jam lebih perdagangan usai pembukaan pagi tadi.