"Jika terjadi kepadatan, kendaraan akan diarahkan keluar melalui exit tol depan Polda, exit Tegal Parang, atau dari arah barat di exit Slipi," ujarnya.
Ade Ary mengimbau pengunjuk rasa untuk tertib, damai, dan tidak mengganggu ketertiban umum. Massa juga diimbau tidak memaksakan diri masuk ke ruas tol karena berpotensi membahayakan keselamatan.
“Jangan sampai ada tindakan anarkis yang justru merugikan,” tegasnya.
(ain/wep)
No more pages

































