Logo Bloomberg Technoz

GAIKINDO Sebut Pasar Otomotif Malaysia Bisa Salip Indonesia

Merinda Faradianti
27 August 2025 07:00

Pekerja melakukan sentuhan akhir pada Toyota Avanza di area finishing pabrik perakitan PT Astra Daihatsu Motor./Bloomberg-Dadang Tri
Pekerja melakukan sentuhan akhir pada Toyota Avanza di area finishing pabrik perakitan PT Astra Daihatsu Motor./Bloomberg-Dadang Tri

Bloomberg Technoz, Jakarta - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menyebut, penjualan mobil di Indonesia nyaris disalip oleh Malaysia setiap tahunnya, seperti disampaikan Sekretaris Umum Kukuh Kumara.

Potensi Malaysia membalap Indonesia berkat masih terdapat dukungan pemerintahan negara tetangga tersebut pada industri otomotif dalam bentuk insentif. Kebijakan Malaysia masih dipertahankan sejak masa Pandemi Covid-19.

"Karena Malaysia masih menerapkan insentif untuk kendaraan bermotor sejak pandemi Covid. Daya beli mereka juga tergolong tinggi," kata Kukuh pada Bloomberg Technoz, dikutip Rabu (27/8/2025).


Berdasarkan data yang dikeluarkan ASEAN Automotive Federation (AAF) total penjualan kendaraan bermotor Indonesia dari Januari hingga Mei 2025 tercatat 316.961 unit. Malaysia tercatat 314.019 unit, hanya terpaut tipis.

Data pada tahun 2024 selama periode Januari hingga Mei, penjualan kendaraan bermotor Indonesia tercatat 334.969 unit dan Malaysia 328.901 unit.