Panggilan telepon melalui satelit ini dinilai dapat sangat membantu penggunanya jika berada di zona yang tak ada jaringan seluler. Namun, menurut klip yang dibagikan Google itu, fitur tersebut hanya bisa digunakan secara terbatas untuk operator yang ikut serta dalam kemitraannya karena kemungkinan ada tambahan biaya terhadap para pengguna yang memakai fitur ini.
Sebelumnya Google menggelar peluncuran Resmi Seri Pixel 10, diantaranya Pixel 10, Pixel 10 Pro, dan Pixel 10 Pro XL. Pixel 10 dibanderol US$799 atau setara dengan Rp13 juta (kurs Rp16.317/US$), Pixel 10 Pro seharga US$999 (Rp16,3 juta), dan Pixel 10 Pro XL senilai US$1.199 (Rp19,5 juta).
Terdapat pula versi lipat sekaligus menjadi harga termahal, Pixel 10 Pro Fold.
Starlink Kasih Sinyal untuk Dukung Fitur Ini
Di samping itu, SpaceX telah mengisyaratkan keterlibatannya, dengan mengisyaratkan layanan internet satelit Starlink milik perusahaan dapat mendukung panggilan suara dan video via WhatsApp.
VP Bidang Teknik Starlink di SpaceX, Michael Nicolls mengunggah ulang klip Google tersebut pada Sabtu (23/8/2025) di akun X resmi miliknya, @michaelnicollsx dan menambahkan “Suara dan video akan segera hadir di direct to cell Starlink!”.
Sebagai informasi, satelit Starlink dengan kemampuan direct to sell memungkinkan akses internet di mana-mana untuk mengirim SMS, menelepon, dan menjelajah di mana pun penggunanya berada, seperti di darat, danau, ataupun perairan pesisir.
Teknologi tersebut pun bakal menghubungkan perangkat Internet of Things (IoT) dengan standar LTE umum, mengutip laman resmi Starlink.
(far/wep)


































