Logo Bloomberg Technoz

IHSG Naik 1% Usai BI Pangkas Bunga Acuan Jadi 5%

Muhammad Julian Fadli
20 August 2025 15:14

Pelajar melihat layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pelajar melihat layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - IHSG berhasil melesat makin tinggi di zona hijau dengan penguatan yang amat optimis usai Bank Indonesia memangkas bunga acuan BI Rate menjadi 5% pada pertemuan Agustus 2025. Lebih–lebih, penguatan IHSG menjadi terbaik di Bursa Asia.

Pada Rabu (20/8/2025), IHSG melaju di posisi 7.946,22 pada perdagangan siang hari, menguat 83,27 poin (1,06%) dibanding dengan perdagangan sebelumnya.

Posisi tertinggi IHSG hari ini sentuh mencapai 7.948,54 sedangkan terendah di 7.863,86. Volume perdagangan tercatat melibatkan 33,29 miliar saham. Nilai perdagangan mencapai Rp14,7 triliun dengan frekuensi yang terjadi 1,96 juta kali diperjualbelikan.


IHSG turut berhasil menjadi yang teratas dari banyak Bursa Saham Asia yang menghijau sepanjang hari, menyusul Shanghai Composite (China), Shenzhen Comp (China), Ho Chi Minh Stock Index (Vietnam), SETI (Thailand), SENSEX (India), Hang Seng (Hong Kong), dan Straits Times (Singapura) yang berhasil menguat masing–masing 1,04%, 0,81%, 0,61%, 0,46%, 0,24%, 0,17%, dan 0,16%.

Jadi, IHSG adalah indeks dengan penguatan tertinggi pertama dan nomor satu di Asia, dan juga ASEAN, berdasarkan data Bloomberg.