Bloomberg Technoz, Jakarta - Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani menyatakan telah menyederhanakan penggunaan aplikasi yang menjadi salah satu hambatan lambatnya penyaluran atau distribusi beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). 

“Sudah penyederhanaan aplikasi [Klik SPHP]. Tidak menggunakan [aplikasi] yang terlalu jelimet lagi,” kata Rizal ditemui usai panen raya Program Jaksa Mandiri Pangan di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (19/8/2025). 

Rizal mengaku aplikasi tersebut tidak lagi dikontrol melalui pusat, namun langsung dari daerah yang bersangkutan. 

Bagaimanapun, Rizal menyebut penggunaan aplikasi Klik SPHP bertujuan agar tidak terjadi penyalahgunaan seperti kasus beras oplosan. 

“Untuk memproteksi supaya tidak disalahgunakan untuk dioplos itu.  Jadi semua pengecer maupun TNI, Polri maupun Pemda lain sebagainya kalau pesan beras SPHP harus menggunakan aplikasi Klik SPHP,” jelasnya.