Logo Bloomberg Technoz

IHSG Ditutup Melemah 0,87% Tertekan Saham-saham LQ45

Muhammad Julian Fadli
31 July 2025 18:12

Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (8/4/2025). (Dimas Aridan/Bloomberg)
Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (8/4/2025). (Dimas Aridan/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan Sesi II di zona merah pada Kamis (31/7/2025). Melemahnya sejumlah saham–saham LQ45 berkapitalisasi besar atau Big Caps menjadi pemberat bagi IHSG.

IHSG ditutup di posisi 7.484,33. Melemah 0,87% dan 65,55 poin dibanding dengan penutupan hari sebelumnya.

Penutupan IHSG Sesi II pada Kamis 31 Juli 2025 (Bloomberg)

Sepanjang perdagangan IHSG terjerembab di zona merah dengan rentang perdagangan bergerak pada area level 7.566,75 sampai dengan terlemahnya 7.476,38. Data perdagangan memperlihatkan nilai perdagangan mencapai Rp18,29 triliun dari 41,63 miliar saham yang ditransaksikan. Dengan frekuensi jual–beli mencapai 2 juta kali.


Sebanyak 412 saham mengalami penurunan, dan hanya ada 228 saham menguat. Sedangkan ada 164 saham tidak bergerak.

Sejumlah saham menjadi pendorong pelemahan IHSG sepanjang perdagangan hari ini. Saham–saham infrastruktur, saham barang baku, dan saham transportasi mencatatkan penurunan paling dalam, dengan masing–masing ambles 3%, 2,52% dan 2,09%.