Logo Bloomberg Technoz

Deir al-Balah Gaza Diserang Tank Israel, 3 Warga Palestina Tewas

Rosmayanti
22 July 2025 14:40

Warga Palestina mengeluarkan jenazah dari bangunan usai serangan Israel di Deir al-Balah, Gaza tengah, Selasa (2/7/2024). (Ahmad Salem/Bloomberg)
Warga Palestina mengeluarkan jenazah dari bangunan usai serangan Israel di Deir al-Balah, Gaza tengah, Selasa (2/7/2024). (Ahmad Salem/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Distrik selatan dan timur kota Deir al-Balah di Gaza mulai dikepung tank-tank Israel untuk pertama kalinya pada Senin (21/7/2025) waktu setempat. Wilayah ini diyakini militer Israel sebagai kemungkinan lokasi para sandera ditahan.

Menurut petugas medis setempat, seperti dilansir dari Reuters, Selasa (22/7/2025), tembakan tank-tank di wilayah itu menghantam rumah-rumah dan masjid, menewaskan setidaknya tiga warga Palestina dan melukai beberapa lainnya.

"Staf PBB tetap berada di Deir al-Balah, dan dua wisma PBB diserang, meski pihak-pihak terkait sudah diberi tahu mengenai lokasi fasilitas PBB, yang tak boleh tersentuh [serangan]. Lokasi-lokasi ini—seperti halnya semua fasilitas sipil—harus dilindungi, terlepas dari perintah evakuasi," kata Juru Bicara PBB Stephane Dujarric.


Diketahui, distrik tersebut dihuni warga Palestina yang mengungsi selama lebih dari 21 bulan perang di Gaza, ratusan di antaranya melarikan diri ke barat atau selatan setelah Israel mengeluarkan perintah evakuasi, dengan alasan ingin menghancurkan infrastruktur dan kekuatan Hamas.

Warga Palestina mengungsi di distrik pasar pusat Balah di Deir al-Balah, Gaza, Kamis (15/2/2024). (Ahmad Salem/Bloomberg)

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus membeberkan tempat tinggal staf dan gudang utama mereka di Deir al-Balah juga diserang pada Senin. Dua staf WHO dan dua anggota keluarga ditahan militer Israel. Tiga di antaranya kemudian dibebaskan, sedangkan satu staf tetap ditahan. Misi Israel untuk PBB di New York menolak berkomentar.