Logo Bloomberg Technoz

Rio Tinto: Ongkos Aluminium Naik Rp4,8 T Gegara Tarif AS 50%

News
16 July 2025 12:50

Aluminium./dok. Bloomberg
Aluminium./dok. Bloomberg

Bloomberg News

Bloomberg, Raksasa pertambangan Rio Tinto Group mengatakan tarif Amerika Serikat (AS) atas aluminium buatan Kanada menghasilkan biaya kotor lebih dari US$300 juta (sekitar Rp4,88 triliun asumsi kurs saat ini) pada semester I-2025, sebuah indikasi lain tentang bagaimana agenda perdagangan Presiden Donald Trump mengguncang rantai pasokan logam.

Korporasi penambang terbesar kedua di dunia ini juga merupakan produsen aluminium terbesar di Kanada, dan menjual sebagian besar logam tersebut di AS.

Perusahaan tambang tersebut mengatakan telah menanggung biaya kotor sebesar US$321 juta terkait dengan tarif AS atas aluminium, tetapi menambahkan bahwa "sebagian besar" dari biaya tersebut telah dikurangi dari premi yang lebih tinggi pada penjualan di AS.

Premi aluminium di Comex./dok. Bloomberg

Industri logam sedang menyesuaikan diri dengan gejolak perdagangan yang dipicu oleh Trump tahun ini.