Logo Bloomberg Technoz

Bursa Saham Sepekan; IHSG Melesat, Asing Masih Net Sell Rp1,8 T

Muhammad Julian Fadli
14 July 2025 08:07

Pelajar di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pelajar di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pada perdagangan saham di sepanjang pekan kemarin, 7 – 11 Juli 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat di zona hijau dengan mencatat penguatan 2,65% secara point–to–point ke posisi 7.047,43.

Berseberangan jauh dengan IHSG yang ada di tren positif, investor asing masih gencar melangsungkan jual bersih (net sell) mencapai Rp1,87 triliun di perdagangan saham di seluruh pasar. Sama halnya, di pasar reguler investor asing juga net sell hingga Rp1,59 triliun.

Adapun investor asing mencatat net sell tertinggi pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencapai Rp1,58 triliun. Imbas tekanan jual investor asing, saham BBCA melemah 0,29% dalam sepekan di posisi Rp8.625/saham.

Saham BBCA Sepekan Kemarin Hingga Jumat (11/7/2025) (Bloomberg)

Berikut 5 saham dengan angka net sell terbesar oleh investor asing sepanjang perdagangan sepekan 7 – 11 Juli 2025:

  1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp1,58 triliun
  2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp251,17 miliar
  3. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp143,26 miliar
  4. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp93,86 miliar
  5. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp82,72 miliar

Pada kesempatan yang sama, investor asing tercatat net buy saham terbanyak pada emiten PT Astra International Tbk (ASII) mencapai Rp202,34 miliar. Bersamaan dengan tren pembelian yang masif, saham ASII menguat 1,95% dalam sepekan ke posisi Rp4.710/saham.

Saham ASII Sepekan Kemarin Hingga Jumat (11/7/2025) (Bloomberg)