Logo Bloomberg Technoz

Kasus Rabies di RI Melonjak karena Vaksinasi Hewan Sempat Setop

Rezha Hadyan
02 June 2023 19:40

Ilustrasi Vaksin Rabies. (Photo By vladans via Envato)
Ilustrasi Vaksin Rabies. (Photo By vladans via Envato)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, ada lebih dari 30.000 kasus penyakit anjing gila atau rabies akibat gigitan hewan yang terjadi di Indonesia pada 2023 hingga pertengahan tahun ini.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes Imran Pambudi mengungkapkan, sepanjang tahun ini, sudah ada 31.000 orang yang terinfeksi virus rabies dari gigitan hewan, khususnya anjing. Sebanyak 11 di antaranya bahkan meninggal dunia akibat virus ini.

“Tahun 2023 sampai saat ini sudah ada lebih dari 31 ribu kasus gigitan dilaporkan dan ada 11 kematiannya," kata Imran dalam konferensi pers yang digelar secara virtual pada Jumat (2/6/2023).

Ilustrasi Rabies. (photo By Elegant01 via Envato)

Menurut Imran, rabies masih menjadi penyakit yang sulit dienyahkan dari Indonesia. Dari 38 provinsi, hanya 8 provinsi di antaranya yang bebas kasus rabies, meliputi Kepulauan Riau, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Papua Barat, dan Papua.

Berdasarkan catatan Kemenkes, rata-rata gigitan hewan penularan rabies (GHPR) mencapai 81.373 selama tiga tahun terakhir. Sementara itu, untuk kasus kematian dalam tiga tahun terakhir rerata kasus kematian akibat rabies mencapai 88 kasus.