Presiden Iran Terbuka Berunding Lagi, Tetapi Sulit Percayai AS
News
08 July 2025 14:30

Arsalan Shahla - Bloomberg News
Bloomberg, Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengatakan bahwa negaranya tetap terbuka untuk berunding dengan Amerika Serikat (AS). Namun, ia mengaku sulit mempercayai Washington setelah fasilitas-fasilitas nuklir Iran diserang AS bulan lalu.
"Saya yakin bahwa kita bisa dengan mudah menyelesaikan perbedaan dan konflik dengan AS melalui dialog dan perundingan," kata Pezeshkian kepada jurnalis AS, Tucker Carlson dalam wawancara video berdurasi hampir 30 menit yang dilakukan melalui penerjemah dan ditayangkan pada Senin (7/7/2025).
Pezeshkian mengklaim pemerintahan Trump mengizinkan Israel menyerang Iran yang dimulai pada 13 Juni. Serangan tersebut diikuti oleh serangan AS terhadap fasilitas nuklir Iran pada 22 Juni.
Presiden Iran itu menambahkan bahwa pemboman Israel menargetkan dirinya dan beberapa rekannya secara langsung saat mereka sedang rapat. Ia mengatakan serangan tersebut gagal, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.