Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) alhasil ditutup di zona merah dengan melemah 0,05% dan 3,19 poin di posisi 6.878,05 di penutupan perdagangan Kamis (3/7/2025). Jauh berbeda dengan pagi tadi imbas saham–saham keuangan yang ambles amat dalam.

Jelang penutupan perdagangan IHSG berangsur–angsur terpeleset hingga melemah, adapun rentang perdagangan terjadi 6.922,73  hingga terdalam menyentuh 6.877,43.

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia menunjukkan nilai perdagangan mencapai Rp8 triliun dari sejumlah 18,5 miliar saham yang ditransaksikan. Dengan frekuensi yang terjadi 1,03 juta kali diperjualbelikan. Tercatat hanya ada penguatan 324 saham, dan sebanyak 239 saham terjadi pelemahan. Sisanya 230 saham stagnan.

Saham-saham keuangan utamanya menjadi pemberat IHSG dengan tertekan mencapai 0,3%, begitu juga saham teknologi drop 0,16%, disusul oleh pelemahan pada saham perindustrian dengan melemah 0,07%. Sedangkan, saham konsumen primer berhasil menguat 1,33%.

Sejumlah saham keuangan yang menjadi pendorong pelemahan IHSG, saham PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) yang ambles 7,52%, saham PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (ASMI) yang jatuh 5,88% dan saham PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI) drop 3,91%.