Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Diastika Biotekindo Tbk (CHEK), perusahaan distributor alat kesehatan menetapkan harga penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) di batas bawah rentang yang ditawarkan sebelumnya.

Berdasarkan laman E-IPO, CHEK menetapkan harga IPO di Rp128/saham, dari kisaran harga Rp120–Rp140 per saham dalam masa bookbuilding. Dengan harga ini, perseroan akan menghimpun dana segar sebesar Rp104,32 miliar dari pelepasan sebanyak 815 juta saham atau setara 20,04% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.

Perolehan dana tersebut 8,77% lebih rendah dari estimasi tertinggi di Rp114 miliar, jika CHEK menggunakan harga pelaksanaan di Rp140/saham.

CHEK menunjuk PT Lotus Andalan Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dalam aksi korporasi ini. Masa penawaran umum dijadwalkan berlangsung pada tanggal 2-8 Juli 2025, dan saham CHEK dijadwalkan tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 10 Juli 2025. 

Perusahaan menyiapkan dana hasil IPO untuk kebutuhan modal kerja, mulai dari pembelian barang dagangan, biaya angkut, sewa, hingga operasional lainnya.