Logo Bloomberg Technoz

Daftar Password yang Paling Disukai Hacker M-Banking

Referensi
01 July 2025 14:21

Ilustrasi Password (Envato)
Ilustrasi Password (Envato)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Dunia siber kembali diguncang oleh insiden kebocoran data login berskala kolosal. Lebih dari 16 miliar kredensial username dan password dilaporkan bocor ke publik—menjadikannya sebagai peretasan data terbesar sepanjang sejarah digital.

Laporan ini pertama kali diungkap oleh Cybernews dan Forbes, yang menyebut bahwa kebocoran ini bukan sekadar kumpulan data lama yang didaur ulang, melainkan data baru hasil pencurian sistematis oleh malware jenis infostealer.

Cara Malware Infostealer Mengambil Data Anda

Malware infostealer bekerja diam-diam di balik layar. Ia menyusup ke perangkat korban, mencuri kredensial login—termasuk akun M-Banking, media sosial, hingga sistem kerja jarak jauh—dan mengunggah data tersebut ke server yang dikendalikan oleh peretas.

Dalam laporan tersebut, kebocoran terbagi ke dalam 30 kumpulan data berbeda, dengan masing-masing berisi puluhan juta hingga miliaran informasi login. Yang lebih mengkhawatirkan, data ini disusun secara terstruktur, lengkap dengan:

  • URL layanan (contoh: login.bankabc.com)

  • Username

  • Password

Dengan struktur ini, data yang bocor menjadi sangat mudah dieksploitasi oleh penjahat siber.

Target Populer Hacker: Apple, Google, Hingga Sistem Pemerintahan

Logo Apple. (Bloomberg)