Logo Bloomberg Technoz

Mengenal Sistem Komunikasi Kabel Laut yang Dipersoalkan KKP

Pramesti Regita Cindy
13 June 2025 10:05

Ilustrasi Kabel Internet Bawah Laut (Bloomberg Technoz)
Ilustrasi Kabel Internet Bawah Laut (Bloomberg Technoz)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) menjadi tulang punggung jaringan telekomunikasi global termasuk di Indonesia, yang sebagian besar trafik internetnya disalurkan melalui kabel laut internasional. Namun, di sisi lain sejumlah perusahaan yang telah memiliki SKKL justru mendapatkan sorotan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) lantaran terlambat atau belum menyampaikan laporan tahunan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (KKPRL).

Perlu diketahui, SKKL sendiri merupakan sistem transmisi berbasis kabel serat optik yang dibentangkan di dasar laut untuk menghubungkan stasiun kabel di daratan, baik antar pulau secara domestik maupun antar negara secara internasional.

Hampir semua trafik internet di Indonesia disalurkan melalui SKKL Internasional yang selanjutnya akan terhubung ke hub/gateway internasional seperti Singapura, Eropa, bahkan Amerika, terang Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), dikutip Jumat (13/6/2025).


Dibandingkan teknologi lainnya, SKKL disebut mampu menyediakan komunikasi dengan kapasitas besar, kecepatan tinggi, serta tahan terhadap gangguan radio dan interferensi sinyal.

Tiga Lapisan SKKL

Mengutip dari laman resmi Direktorat Telekomunikasi Komdigi, secara umum SKKL terdiri atas tiga lapisan utama.