Logo Bloomberg Technoz

“Mereka tidak pergi ke kawasan ekonomi khusus. Mereka pergi ke kota kecil, karena mereka berkata sederhana, Feng Shui sangat baik di sana dibandingkan di sini. Jadi sesuatu seperti ini tidak pernah kami prediksi, tetapi Anda tahu berapa banyak mereka mempekerjakan? Mereka mempekerjakan 10.000 orang,” ujarnya. 

Kelompok buruh mencatat angka pemutusan hubungan kerja (PHK) hingga Mei 2025 sudah mencapai 70 ribu orang. Terkini, versi buruh, PHK menghantam sektor industri Batam.

Sementara itu, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melaporkan jumlah pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) sejak awal Januari hingga 20 Mei 2025 mencapai 26.455 orang. Angka ini mengalami kenaikan dari laporan per 23 April yang masih sebesar 24.036 orang.

Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Indah Anggoro Putri mengatakan, angka itu juga masih naik jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya atau Januari hingga Mei 2024.

"Hal yang terakhir masih 24.000-26.455. Per 20 Mei 2025. Wilayah Jawa Tengah tertinggi, nomor 2 Jakarta, nomor 3 Riau. Sektornya pengolahan, perdagangan besar eceran, dan jasa," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, dikutip Rabu (22/5/2025).

(lav)

No more pages