Logo Bloomberg Technoz

Percepat Target Bebas ODOL, Kemenhub Fokus Tindak 3 Lokasi

Sultan Ibnu Affan
05 June 2025 09:50

Sejumlah truk angkutan barang melintas di ruas tol Tangerang - Jakarta, Banten, Senin (1/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Sejumlah truk angkutan barang melintas di ruas tol Tangerang - Jakarta, Banten, Senin (1/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan memulai langkah sosialisasi dan peringatan dalam rencana Indonesia bebas truk bermuatan berlebih (Over Dimension and Over Loading/ODOL), sebagai bagian dari upaya keselamatan berlalu lintas dan menekan angka kecelakaan.

Plh. Direktur Jenderal Perhubungan Darat Ahmad Yani mengatakan, langkah tersebut dilakukan dalam sosialisasi beserta penindakan yang ditargetkan berada di tiga lokasi utama, mulai dari jalan tol hingga kawasan industri di wilayah Banten dan Jakarta.

“Pelaksanaan sosialisasi, peringatan, sampai dengan penindakan difokuskan pada tiga cluster utama, di antaranya pelabuhan penyeberangan, jalan tol, dan kawasan industri, khususnya pilot project pada wilayah Banten, DKJ Jakarta, dan Jawa Barat,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip Kamis (5/6/2025).

Yani mengatakan, penindakan tersebut juga dilakukan bersama dengan Korlantas Polri. Ini juga perlu dilakukan untuk mencegah dan menghentikan dampak negatif yang ditimbulkan oleh kendaraan bermuatan besar tersebut.

Tahap sosialisasi tersebut, kata dia, juga sudah mulai berjalan sejak 1 Juni 2025 secara serentak di Indonesia. yang direncanakan akan berlangsung selama satu bulan. Langkah ini menargetkan pelaku industri dan pelaku jasa pengangkutan yang paling berpotensi melakukan pelanggaran.