Logo Bloomberg Technoz

Kemenperin Akui Banjir Produk Impor Berdampak Manufaktur RI

Sultan Ibnu Affan
03 June 2025 17:40

Ilustrasi ekspor impor. (Bloomberg)
Ilustrasi ekspor impor. (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Perindustrian mensinyalir masih terkontraksinya indeks kinerja manufaktur Indonesia yang tecermin dalam Purchasing Managers' Index (PMI) manufaktur Indonesia akibat banjir produk impor produk jadi di pasar domestik.

Selain itu, industri tanah air juga kini masih dibayangi dengan efek tekanan ekonomi global sebagai imbas tarif Amerika Serikat (AS), yang pada akhirnya juga membuat penurunan pemesanan dan lesunya permintaan pasar.

"Industri manufaktur dalam negeri masih mengalami tekanan di tengah dinamika ekonomi global dan banjirnya impor produk jadi di pasar domestik," ujar Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arief dalam siaran resminya, dikutip Selasa (3/6/2025).


Febri mengatakan, para pelaku industri saat ini juga tengah mengalami kendala lantaran sulit mendapatkan
kapal sebagai alat angkut logistik akibat pengaruh cuaca buruk.

Perlambatan kinerja industri tersebut, kata dia, juga diakibatkan oleh volume produksi yang anjlok, yang salah satunya akibat harga bahan baku yang juga diklaim terus mengalami kenaikan.