Sebagai catatan, BEI sebelumnya telah menghapus tampilan kode broker pada 6 Desember 2021. Saat itu, penghapusan dilakukan dengan alasan menghindari herding behavior atau keputusan investasi yang hanya mengikuti arus transaksi tertentu tanpa pertimbangan fundamental.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota BEI, Irvan Susandy mengatakan, pihaknya saat ini sedang melakukan pengkajian implementasi pembukaan kode domisili investor.
“Kita akan buka kode domisili dulu. Sedang dalam pengembangan sistem,” kata Irvan kepada Bloomberg Technoz, Kamis (8/5/2025).
Irvan juga memastikan pembukaan kode domisili akan dilakukan pada tahun ini, meski belum menentukan kapan tepatnya kode domisili kembali dibuka. “Untuk kode domisili pasti tahun ini,” imbuhnya.
Sedangkan untuk kode broker, Irvan masih belum bisa mengungkap rencana pembukaan kode tersebut. Dia juga belum bisa memastikan apakah kode broker juga akan dibuka pada tahun ini “Satu-satu ya,” ucapnya.
(dhf)

































