Tujuh industri melaporkan mengalami kontraksi pada Mei, dipimpin oleh produk kertas, kayu, dan percetakan. Tujuh industri, termasuk plastik dan karet, mineral non-logam, dan minyak bumi, mengalami ekspansi.
Kebingungan atas kebijakan perdagangan yang terus berkembang juga menyulitkan para manajer pasokan untuk mendapatkan barang dan material secara efisien. Indeks pengiriman pemasok ISM naik ke level tertinggi sejak Juni 2022, mengindikasikan adanya waktu pengiriman yang lebih lama.
Laporan tersebut juga menunjukkan dampak pada permintaan akibat bea masuk yang lebih tinggi. Pemesanan mengalami kontraksi selama empat bulan, dan antrean pesanan menyusut pada laju paling lambat sejak September 2022.
Data pemerintah pekan lalu menunjukkan belanja konsumen hampir tidak naik pada April setelah kuartal terlemah dalam hampir dua tahun terakhir. Beberapa perusahaan juga menunda rencana investasi karena ketidakpastian seputar penerapan tarif tambahan yang gila-gilaan.
Survei ini juga mengindikasikan bahwa biaya bahan baku yang lebih tinggi masih menjadi masalah bagi para produsen. Indeks harga kelompok ini tidak banyak berubah di level 69,4 yang masih tinggi.
(bbn)
