Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan kinerja nilai ekspor Indonesia pada April 2025 tercatat sebesar US$20,74 miliar, atau meningkat 5,76% secara tahunan (year-on-year/yoy) dibanding April 2024. 

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Pudji Ismartini mengatakan nilai ekspor migas Indonesia tercatat US$1,17 miliar atau merosot 13,38%. Sementara itu, ekspor nonmigas tercatat naik 7,17% dengan nilai US$19,57 miliar.

Peningkatan nilai ekspor Apr 2025 terutama didorong kenaikan ekspor nomigas, yakni komoditas mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya naik 59,67% dengan andil 3,01%. Kemudian berbagai produk kimia yang naik 57,41% dengan andil 1,34%, serta bahan kimia anorganik naik 91,35% dengan andil 0,84%.

"Penurunan nilai ekspor migas terutama gas, dengan andil penurunan -0,78%," ujr Pudji, Senin (2/6/2025).

Selanjutnya, perkembangan ekspor nonmigas, pada Apr 2025. Total ekspor nonmigas US$19,57 dengan rincian menurut sektor adalah: Pertanian, kehutanan, dan perikanan dengan kontribusi US$0,48 miliar. Kemudian pertambangan lainnya kontribusi US$3,15 miliar, dan sektor industri pengolahan US$15,95 miliar.