Kinerja Fundamental
Emiten pengelola Taman Impian Jaya Ancol sukses meraih keuntungan dari usaha pendapatan tiket wahana, pendapatan hotel dan restoran, serta pendapatan usaha lainnya, yang mendapatkan angin segar dari sejumlah aktivitas masyarakat yang kembali normal seiring masa transisi dari pandemi Covid-19 ke endemi.
Dengan berhasil memanfaatkan momentum tersebut, PJAA sukses mencatat kenaikan pendapatan mencapai 146% menjadi Rp957 miliar, di mana pada 2021 hanya membukukan pendapatan sebesar Rp389 miliar, dan masih mencetak rugi bersih mencapai Rp272 miliar.
Senada dengan kinerja yang bertumbuh, pergerakan harga sahamnya juga dalam tren naik, dengan kenaikan 10% secara Year to Date (YtD) dan secara tahunan melesat 33%.
Menariknya lagi, ini adalah pembagian dividen pertama seusai masa pandemi Covid-19 berakhir, kala itu sebelum 2020 atau tepatnya pada 2019 merupakan tahun terakhir PJAA membagikan dividen.
(fad/evs)
