Logo Bloomberg Technoz

Harga Kelapa Naik, Zulhas Pastikan Tak Stop Ekspor Kelapa

Sultan Ibnu Affan
15 May 2025 16:00

Pekerja mengupas kelapa parut di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (17/4/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pekerja mengupas kelapa parut di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (17/4/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga kelapa yang semakin mahal di pasaran tak lantas membuat pemerintah berencana memberhentikan ekspor kelapa. Hal tersebut dikatakan oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan kepada wartawan di Jakarta, Kamis (15/5/2025).

” Oh engga, ngga ada [rencana penghentian ekspor]” kata Zulhas, sapaan akrabnya.

Zulhas berdalih, kenaikan harga kelapa ini justru akan memiliki dampak positif bagi petani. Dia bahkan mengatakan bahwa dengan kenaikan harga ini justru petani bisa mencatatkan keuntungan yang lebih besar.

“Baguslah untuk petani ya, solusinya, tanam yang banyak,” ujarnya.

Mengutip data dari Badan Pusat Statistik (BPS), di sepanjang kuartal pertama 2025, Indonesia telah mengekspor  kelapa yang masih dalam kulit senilai US$ 45,6 juta. Sementara itu, ekspor kopra (daging buah kelapa dikeringkan) sebesar US$ 5,9 juta.