Eltaf Najafizada - Bloomberg News

Bloomberg, India mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin, dalam panggilan telepon dengan Perdana Menteri Narendra Modi, mengutuk serangan mematikan di Kashmir bulan lalu dan mendesak agar para pelakunya diadili, seiring meningkatnya ketegangan dengan Islamabad.

Putin "menyatakan dukungan penuh kepada India dalam perang melawan terorisme," kata Randhir Jaiswal, juru bicara Kementerian Luar Negeri India, dalam unggahan di X pada Senin (5/5/2025). "Ia menekankan bahwa para pelaku serangan keji dan para pendukungnya harus diadili."

"Kedua pemimpin menekankan bahwa terorisme harus diperangi tanpa kompromi," kata Kremlin dalam pernyataan terpisah tentang panggilan telepon tersebut. Putin juga menerima undangan Modi untuk mengunjungi India dalam rangka pertemuan bilateral, menurut pernyataan tersebut.

Seruan ini muncul di tengah meningkatnya kekhawatiran akan konflik antara India dan Pakistan setelah serangan militan di Jammu dan Kashmir menewaskan 26 warga sipil. New Delhi menyebutnya sebagai aksi terorisme dan menyalahkan Pakistan, yang membantah terlibat.