Harga Minyak Tertekan, Dekati Level Terendah dalam Tiga Pekan
News
30 April 2025 08:00

Nicholas Lua - Bloomberg News
Bloomberg, Harga minyak mentah dunia bertahan mendekati posisi terendah dalam tiga pekan terakhir — setelah turun lebih dari 2% pada Selasa (29/03/2025) — di tengah kekhawatiran bahwa perang dagang menghambat pertumbuhan ekonomi global. Tekanan harga juga diperparah oleh laporan kelompok industri yang menunjukkan peningkatan stok minyak mentah AS.
Minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan mendekati level US$60 per barel, setelah mengalami penurunan selama dua sesi awal pekan ini. Sementara itu, Brent ditutup di bawah US$65 per barel. Data ekonomi yang akan dirilis Rabu (30/04/2025) diperkirakan akan mengonfirmasi perlambatan pertumbuhan ekonomi AS, setelah sebelumnya survei menunjukkan keyakinan konsumen merosot ke titik terendah dalam hampir lima tahun terakhir.
Stok minyak mentah komersial AS dilaporkan meningkat hampir 4 juta barel pekan lalu, menurut perkiraan dari American Petroleum Institute (API). Laporan itu juga mencatat adanya kenaikan ringan dalam persediaan di pusat penyimpanan utama di Cushing, Oklahoma.
Harga minyak diperkirakan mencatat kerugian bulanan yang tajam, seiring kebijakan tarif luas Presiden AS Donald Trump — termasuk terhadap importir terbesar, China — yang menekan prospek permintaan energi global. Di sisi lain, OPEC+ mulai melonggarkan pembatasan produksi. JPMorgan Chase & Co bahkan memperingatkan bahwa kartel tersebut mungkin mempercepat rencana peningkatan pasokan dalam pertemuan yang dijadwalkan pekan depan.
































