Laba BNI (BBNI) Naik 2,8% Jadi Rp5,38 T di Kuartal I-2025
Recha Tiara Dermawan
28 April 2025 11:30

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) membukukan laba bersih sebesar Rp5,38 triliun pada kuartal I-2025. Capaian ini naik 2,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, di tengah dinamika persaingan likuiditas dan ketidakpastian global.
Kenaikan laba BBNI didorong oleh pertumbuhan pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) sebesar 4,7% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp9,8 triliun. Pendapatan operasional tercatat sebesar Rp15,25 triliun, turut mendukung kenaikan laba bersih di tengah upaya efisiensi biaya dan penguatan kualitas aset.
Direktur Finance & Strategy BNI, Hussein Paolo Kartadjoemena, menjelaskan bahwa pertumbuhan laba ini didukung oleh ekspansi kredit dan peningkatan dana pihak ketiga (DPK). Total kredit yang disalurkan BNI mencapai Rp765,47 triliun per akhir Maret 2025, naik 10,1% yoy, sementara DPK tumbuh 5% menjadi Rp819,6 triliun.
Dari sisi kualitas aset, rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) BNI tetap terjaga di level 2%, sedangkan loan at risk turun menjadi 10,9% dari 13,3% pada periode yang sama tahun sebelumnya. Penurunan risiko kredit ini berkontribusi pada penurunan beban pencadangan (credit cost) dari 1% menjadi 0,9%.
BNI juga melaporkan peningkatan rasio dana murah (CASA) menjadi 70,5% terhadap total DPK, seiring pertumbuhan tabungan sebesar 10,2% yoy. Kenaikan CASA ini memberikan dorongan tambahan terhadap pendapatan bunga bersih.






























