Logo Bloomberg Technoz

Trump Ingin Dongkel Powell, Harga Emas 'Terbang' Dekati US$ 3.400

Ruisa Khoiriyah
21 April 2025 16:05

Ilustrasi emas batangan. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi emas batangan. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas di pasar dunia pada Senin mengawali pekan ini, makin tak terbendung memperbarui rekor tertinggi baru mendekati level psikologis di US$ 3.400 per troy ounce.

Jelang berakhirnya perdagangan di Asia petang ini, harga emas di pasar spot internasional menembus level US$ 3.396,08 per troy ounce. Torehan harga itu mencerminkan kenaikan 2,1% dibanding harga pekan lalu.

Lonjakan harga emas kontras dengan keterpurukan dolar AS. Indeks dolar AS (DXY) yang mengukur kekuatan the greenback melawan enam mata uang dunia, makin ambles ke level 98,04 menjelang petang ini.

Kenaikan harga emas di pasar dunia dilatarbelakangi kekhawatiran yang makin besar bahwa perang dagang yang disulut oleh Presiden AS Donald Trump akan menjatuhkan dunia dalam kemerosotan ekonomi.

Di sisi lain, 'ancaman' Trump terhadap independensi bank sentral AS, Federal Reserve, juga membuat para pelaku pasar ketakutan dan memilih keluar dari aset-aset AS, beralih ke aset yang dinilai lebih aman seperti emas dan valuta nondolar AS seperti yen, franc Swiss ataupun euro.